DIRJEN PEMASYARAKATAN REYNHARD SILITONGA: YESUS SEBAGAI SUMBER PENGHARAPAN DAN MOTIVATOR PEMBAHARUAN HIDUP

REPORTASEBEKASI.ID, JAKARTA – Mengambil tema, “Yesus Terang Kita”, KORAK’S (Komunitas Orang Rohani Anggota Kerajaan Sorga) mengadakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Natal Nasional bersama Lapas dan Rutan di Indonesia, hari ini, Rabu (07/12/2022) secara virtual dengan menghadirkan Bapak Ev. Daniel Alexander sebagai pembicara.

Menurut Ketua Panitia Christopher Oliver Wijono bahwa pelaksanaan Natal Nasional bersama Lapas dan Rutan di Indonesia bisa terlaksana berdasarkan surat dari Dirjen Pemasyarakatan Menkumham RI, nomor: PAS.3-UM.01.01-521 tanggal 8 November 2022.

Sementara itu dalam sambutan Dirjen Pemasyarakatan Reynhard Silitonga, mengajak semua untuk mendalami pemaknaan iman sesuai tema Natal, ‘Yesus terang Kehidupan”. Ia pun menyampaikan dua penghayatan penting melalui kelahiran Kristus Yesus.

“Sesuai dengan tema Natal tersebut, yaitu ‘Yesus Terang Kehidupan’ ada dua penghayatan penting yang perlu kita maknai dalam kelahiran Yesus. Pertama, Yesus sebagai sumber pengharapan. Sebagai umat beriman, peristiwa Natal itu akan dipahami secara menyeluruh baik pemahaman iman maupun praktik hidup dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu kelahiran Yesus yang kita rayakan dalam peristiwa Natal ini peru dijadikan sebagai sebuah momentum iman yang memberikan suatu sumber harapan baru dalam menuntun dan meneguhkan kita sebagai orang Kristen,” terang Dirjen Pemasyarakatan ini.

“Kita harus menempatkan segala sesuatunya dalam rencana Tuhan sebagai satu-satunya sumber harapan kita. Apapun permasalahan dan pergumulan kehidupan kita, dikatakan kita bahwa dapat menanggungnya dan tidak melebih kekuatan kita, 1 Korintus 10:13. Tentunya bagi orang yang sungguh percaya. Dengan demikian, marilah selalu menaruh semangat, optimis dalam kehidupan saat ini maupun menyongsong kehidupan kedepan dengan percaya akan penyertaannya,” terangnya lagi.

Yesus sebagai motivator pembaruan diri menjadi makna kedua yang disampaikan Silitonga. Menurutnya, Ditengah dinamika hidup di era global saat ini, tentunya banyak pergumulan dan persoalan hidup yang dialami menyangkut kehidupan keluarga, ekonomi, pekerjaan dan lain-lain. DanTidak sedikit yang memilih untuk menyerah, menyeleweng secara moral dan meninggalkan identitas kita sebagai pengikut Kristus.

Oleh karena itu, Silitonga mengajak melalui perayaan Natal Nasional bersama Lapas dan Rutan se-Indonesia, semua yang hadir terpanggil untuk memperbaharui diri dalam berbagai hal.

“Untuk itu marilah dalam peristiwa klahiran Kristus yang kita Imani sebagai kelahiran baru ini, kita selalu senantiasa terpanggil untuk secara terus menerus memperbaharui diri dalam bertutur kata, bertindak dan berperilaku sehingga pada akhirnya kita dapat menjadi pengikut Kristus yang lebih baik, yang juga dapat diwujudkan dalam cerminan diri sebagai warga negara yang baik secara moral maupun Tindakan, tidak terkecuali saudara sebagai binaan pemasyarakatan. Mulai dari yang dapat saudara kerjakan dari yang terkecil sekalipun saat ini seperti halnya berdoa, mengucap syukur atas Kesehatan pemeliharaan Tuhan dan lain-lain,” terang Reynhard Silitonga, Dirjen Pemasyarakatan.

Menyambut tahun baru, Dirjen Pemasyarakatan berharap semangat persatuan dan kesatuan semakin kuat sehingga berhasil menghadapi berbagai tantangan.

“Mari kita sambut dengan semangat baru, dengan hati yang dipenuhi rasa cinta kasih. Hari esok harus lebih baik dari hari ini. Bekerja keras dan terus berdoa untuk semakin bertumbuh dalam iman serta berkontribusi memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, bangsa dan negara. Jalan kedapan tidak selalu mudah, pergumulan silih berganti harus dihadapi. tetapi dengan semangat dan persatuan yang kuat, kita akan berhasil menghadapi semua tantangan-tantangan itu,” ujar Silitonga.

“Selamat hari natal 2022 dan tahun baru 2023. Kiranya kita terus memperkokoh tali persaudaraan sebagai sesama anak bangsa dalam mencapai Indonesia maju yang kita cita-citakan. Tuhan memberkati,” ujar SIlitonga lagi, menutup sambutannya.

Pelaksanaan Natal Nasional bersama Lapas dan Rutan Se-Indonesia ini mendapat sambutan dari peserta yang ikut. Beragam ucapan selamat dan rasa syukur dituangkan melalui chat zoom. Diantanya; rutan padang  menyampaikan “selamat hari Natal 2022 dan tahun baru 2023”; Gereja LPP Bandung  menulis “Selamat natal ya”; LPP AMBON  menyampaikan, “Lapas Perempuan Ambon mengucapkan Selamat Natal 25 Desember 2022”; GEREJA PEMBAHARUAN LAPAS KELAS I MALANG  menyatakan, “kami dari Lapas kelas I Malang mengucapkan Selamat Natal 2022. Tuhan Yesus memberkati kita semua”

Terkait khotbah Bapak Daniel Alexandeer, Pdt.Ayun Suhartono dari Rutan Magetan  menulis, “Terima kasih Bapak Pdt.Daniel Alexander atas pelayanan khotbahnya. Kemuliaan bagi nama Tuhan”. R. Poltak Simarmata menulis, “Firman Tuhan adalah rel yg  menghubungkan kita ke sorga dan yg harus kita jalani. Kalau hidup kita  keluar dari rel itu, kita tdk akan sampai ke sorga. Itu sebabnya kita harus hidup didalam firman Tuhan, kita hidup harus sesuai firman Tuhan. Kalau kita tdk tau firman Tuhan, bagaimana kita bisa pastikan kita sedang berjalan pada rel itu? Kalau hanya percaya pada Yesus, iblis juga percaya Yesus. Itu sebabnya percaya kita pada Yesus harus hidup sesuai firman Tuhan. Selamat Natal dari LPKA Palembang, haleluya”.

Berbagai persembahan pujian dan kesaksian mewarnai acara perayaan dari Natal Nasional bersama Lapas dan Rutan Se-Indonesia. Terdapat persembahan pujian dari Lapas Medan, Lapas Tahuna, dan juga diisi kesaksian dariIbu Sembirin, Ibu Aulia, Ibu Rieke dari LPP Semarang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *